Saturday, September 27, 2014

Karena Dance Itu Menyenangkan

 #JAKARTAREPOSEPROJECT

Dalam kesehariannya pria yang bernama lengkap Fransiscus Rico ini bekerja sebagai graphic designer di sebuah perusahaan yang memproduksi helm. Siapa sangka pria berusia 22 tahun ini ternyata merupakan seorang crew break dance yang sudah banyak mengikuti kompetisi baik luar maupun dalam negeri.
Hobinya ini berawal di tahun 2008 ketika saudara kembarnya yang bernama Fransiscus Ricky mengajaknya latihan break dance di Taman Ismail Marzuki. Tertarik dengan berbagai gerakan dan keseruan mengikuti irama musik, Rico kemudian secara rutin berlatih di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat setiap hari Selasa dan Kamis pukul 21.00 – 00.00. Disini tidak hanya crew Rico yang bernama Sweat Sneaker yang berlatih, tetapi juga banyak anggota tim lain dari berbagai genre tarian seperti hip-hop hingga tarian daerah. Lokasinya yang berada di sebuah arena kosong di depan Bioskop 21 ini pertama kali ditemukan oleh salah seorang anggota Jakarta Break Dance Crew sekitar tahun 1998. Dari mulut ke mulut, mulai banyak orang yang datang baik hanya untuk sekedar menonton hingga menjadikan TIM tempat latihan rutin mereka menari.


Beberapa tahun belakangan, Rico dan timnya mulai berlatih di Mall Central Park, Jakarta Barat. Perpindahan tempat ini bermula dari kesulitan 9 anggota tim Sweat Sneakerz yang beberapa bertempat tinggal di Tangerang. Sehingga meskipun Rico bertempat tinggal di Jakarta Pusat dan menempuh perjalanan yang cukup jauh jika harus ke Central Park, mall ini dirasa sebagai titik tertengah oleh kesembilan anggota. Aktivitas mereka berlatih break-dance ternyata menjadi hiburan yang menyenangkan untuk para pengunjung mall. Banyak pengunjung yang duduk-duduk dan berkeliling untuk menonton latihan mereka. Bahkan Manager Central Park pun menghampiri dan berbicara dengan tim Rico untuk menjadikan Central Pak tempat rutin mereka berlatih. Sejak saat itu, mereka rutin berlatih setiap hari Sabtu mulai pukul 17.00 di Mall Central Park. Kini, pemandangan orang-orang berlatih breakdance menjadi pemandangan yang biasa di taman Mall Central Park. Banyak tim-tim lain mulai berdatangan baik untuk battle dance dengan Sweat Sneakerz ataupun sekedar berlatih.
Dari kedua rempat latihan tersebut sebenarnya Rico lebih suka dengan tempat latihan yang berada di Taman Ismail Marzuki. “Lantainya licin dan alus. Jadi kalo gerak-gerak ga bikin tangan lecet atau sakit. Kalo di CP kan di taman gitu”, katanya. Ia mengatakan bahwa lantai yang licin dan penyediaan matras merupakan faktor penting yang harusnya ada di suatu tempat latihan breakdance. Selain itu ruangan untuk mengganti pakaian juga menjadi faktor yang penting. “Yang penting itu ada ruangan untuk ganti baju. Di CP kan untuk ganti baju harus ke mall dan anak-anak suka males jadinya ganti baju di taman, itu kan diliatnya juga ga enak.”, kata Rico.
Di Indonesia ada sebuah forum online komunitas break-dancer yang memungkinkan banyak anggota break dance bisa saling berdiskusi. Melalui forum tersebut jugalah Rico banyak mendapat kenalan baru. “Iya jadi kan kalo ada lomba bisa tau dari komunitas itu dia dari tim mana, jago ga, gitu-gitu”, katanya.
Selama 6 tahun menekuni hobi break-dance nya, Rico dan tim sudah begitu banyak mendapat pengalaman dari kompetisi nasional hingga kompetisi internasional. Pengalaman yang paling ia ingat adalah ketika berkompetisi di suatu perlombaan menari di Bandung. “Kalo lagi battle dance biasanya di arena tandingnya pasti ada ngata-ngatainnya gitu. Tapi ini temen gw sampe didorong. Sampe ricuh disana dan manggil satpam akhirnya”, katanya. Tapi biasanya perdebatan seperti itu hanya terjadi di dalam arena pertandingan dan tidak berlanjut di luar.

“Dance itu... Menyenangkan.”, katanya disusul tawa. Jadwal latihan yang hingga tengah malam memang sangat melelahkan tetapi hobi dan kedekatannya dengan setiap anggota tim membuat latihannya menjadi aktivitas yang menyenangkan untuk Rico. Besar harapan Rico agar tim-tim breakdance dari Indonesia dapat berprestasi di kompetisi internasional. “Selama ini tim-tim dari Indo belom ada yang sampe menang di kompetisi internasional. Pengen banget suatu hari tim break dance Indo bisa menang.”, katanya.

No comments:

Post a Comment